Masyarakat Joyotakan Belajar Kelola Emosi dan Pengetahuan Hukum

Penilaian: 5 / 5

Aktifkan BintangAktifkan BintangAktifkan BintangAktifkan BintangAktifkan Bintang
 

Pada Minggu, 23 Agustus 2020 Yayasan YAPHI mengadakan pertemuan bersama masyarakat Joyotakan di bantaran sungai/tanggul wilayah Kelurahan Joyotakan Surakarta dengan agenda tindak lanjut dari pertemuan di balai gedung RW III di tanggal 27 Juni 2020 dengan tema Perdamaian Keluarga. Pertemuan dihadiri oleh 9 orang  sebab saat pandemi Covid-19 maka peserta sangat terbatas. 

Dalam pertemuan ini masyarakat diajak bermain drama secara singkat. Sebelum  kegiatan roleplay dengan bermain peran, masyarakat dibagi menjadi  dua kelompok,  setiap kelompok terdiri dari 4-5 orang. Dalam setiap kelompok hanya diberikan waktu  lima menit untuk setiap drama.

Setelah bermain drama, kemudian dari YAPHI dan masyarakat Joyotakan berdiskusi dari drama yang ditampilkan dari setiap kelompok. Dalam kelompok tersebut mengambil cerita dari kisah yang pernah dialami atau yang pernah dilihat pada saat pandemi  COVID-19. Dunung Sukocowati dari Yayasan YAPHI menyampaikan bahwa benar jika dalam pandemi COVID-19 banyak keluarga yang mengalami pendapatan berkurang tetapi jangan sampai terjadi kekerasan dalam keluarga. Ia berharap agar masyarakat tetap menjaga keluarga yang harmonis. Dunung menyampaikan apabila terjadi kekerasan dalam keluarga, maka bisa dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan undang-undang yang ada.

Pertemuan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan hukum kepada masyarakat Joyotakan agar mampu memahami situasi pada saat pandemi ini dan tidak mudah tersulut emosi negatif serta mencegah melakukan kekerasan dalam rumah tangga. Jumini, salah seorang peserta berterima kasih kepada YAPHI yang sudah hadir dalam pertemuan ini. Pertemuan memberikan manfaat karena  ia bertambah pengetahuan hukum dan merasa bahagia usai  belajar mengelola emosi. (Garindra Herayukana)